Berikut ini cara menerbitkan buku di luar negeri yang sudah dirangkum oleh odstresownik.com. Menerbitkan buku menjadi impian banyak penulis di seluruh dunia. Namun pernah terpikiran untuk menerbitkan buku di luar negeri? Sekarang kamu bisa melakukannya dengan mengetahui cara menerbitkan buku di luar negeri secara lengkap.
Menerbitkan buku di dalam negeri atau luar negeri tentunya diperbolehkan karena penulis memiliki kebebasan untuk menerbitkan hasil karyanya. Hanya saja ketika menerbitkan di luar negeri kamu perlu mengetahui sistematika hingga persyaratannya.
Cara Menerbitkan Buku di Luar Negeri
Berikut adalah beberapa tahapan penerbitan buku di luar negeri yang bisa kamu perhatikan:
1. Memilih Penerbit yang Tepat
Sama halnya menerbitkan buku di dalam negeri, proses penerbitan ke luar negeri rata-rata juga sama. Pertama kamu harus bisa memilih penerbit terlebih dahulu. Hal ini penting dan sangat menantang.
Kamu harus jeli dalam memilih penerbit yang tepat. Terlebih bagi kamu yang memiliki keterbatasan bahasa dan informasi mengenai penerbit. Pilih penerbit yang memperhatikan kualitasnya.
Dengan memilih penerbit dengan kualitas dan reputasi baik, kamu bisa mendapatkan fasilitas yang memadai. Kamu juga harus memahami dan mempertimbangan isi kontrak kerjasama yang diberikan.
Selain itu, kamu juga bisa mencari agen sastra yang bisa membantu menemukan penerbit sesuai. Silahkan mencari agen sastra yang mempunyai spesialisasi dalam genre serta bahasa buku kamu. Berikutnya kirimkan proposal buku termasuk sinopsis, bab-bab awal serta biodata kamu. Disini agen sastra akan membantu menemukan penerbit yang tertarik menerbitkan buku kamu.
2. Penerbitan Mandiri
Cara lainnya adalah dengan penerbitan mandiri. Ini bisa dilakukan dengan mencari platform penerbitan mandiri yang saat ini tersedia.
Gunakan platform seperti Amazon Kindle Direct Publishing atau KDP. Bisa juga menggunakan IngramSpark untuk menerbitkan buku kamu secara mandiri. Ada beberapa plus minus penerbitan mandiri jadi perlu pertimbangan yang matang sebelum memutuskannya.
Pemilihan penerbitan mandiri akan membantu kamu mengontrol semua aspek penerbitan dengan baik. Termasuk untuk harga, desain sampul serta pemasaran. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan perusahaan penerbitan mandiri untuk membantu dalam beberapa aspek lainnya.
3. Perizinan
Penting untuk menerapkan perizinan dengan baik dan benar. Sebelum menerbitkan buku, penulis perlu memperhatikan izin lisensi dari pemilik hak cipta. Hal ini diatur dalam UU Tahun 19 Tahun 2002, yang menyatakan setiap reproduksi karya wajib mendapatkan izin penulis maupun penerbit asal. Nantinya proses ini juga akan mencakup pembuatan MoU (Memorandum of Understanding) antara penerbit asal dan lokal.
4. Penerjemahan
Salah satu tahapan sekaligus tantangan penerbitan ke luar negeri juga terletak dari segi bahasa. Oleh sebab itu penerjemahan menjadi salah satu tahapan penting yang harus diperhatikan.
Jika buku tersebut ingin terbit ke luar negeri, maka penerjemahan dilakukan mengikuti bahasa dimana buku tersebut diterbitkan. Tentu saja proses ini harus memastikan tidak merubah isi maupun judul tanpa izin dari penulis aslinya. Sementara itu, penerjemah juga wajib mencantumkan nama penulis asli ke dalam buku tersebut.
5. Persiapan Naskah
Jangan lupa untuk mempersiapkan naskah dengan baik. Kamu perlu menyiapkan naskah dalam formal sesuai misalnya DOCX atau mengikuti ketentuan platform yang ingin kamu masuki. Pastikan juga semua elemen yang ada dalam naskahnya memenuhi standar penerbitan internasional.
6. Pengajuan dan Persetujuan
Selanjutnya, mulailah mengajukan naskah yang kamu miliki serta berbagai dokumen persyaratan lainnya kepada penerbit. Tunggu juga persetujuan mereka yang biasanya akan berlangsung beberapa waktu. Jika naskah disetujui untuk diterbitkan maka buku kamu akan masuk tahapan selanjutnya.
7. Distribusi dan Pemasaran
Terakhir, proses lanjutan setelah buku diterbitkan yaitu distribusi dan pemasaran untuk menjangkau lebih banyak pembeli buku kamu. Proses ini akan dilakukan oleh penerbit dan kamu sebagai penulis dengan menggunakan situs web, media sosial maupun acara peluncuran buku lainnya.
Itulah beberapa informasi mengenai cara penerbitan buku ke penerbit luar negeri yang bisa jadi referensi. Dengan mengetahui cara diatas, penulis bisa berhasil menerbitkan buku ke luar negeri sekaligus memperluas jangkaun pembacanya ke pasar internasional.